Standarisasi dan Persyaratan Tujuan standarisasi ialah mencapai keseragaman antara lain mengenai 1. Ukuran , bentuk dan mutu barang. 2. Cara menggambar dan cara kerja Dengan makin rumitnya konstruksi dan makin meningkatnya jumlah dan jenis barang yang dihasilkan, standarisasi menjadi suatu keharusan. – Standarisasi juga mengurangi pekerjaan tangan maupun pekerjaan otak. Dengan tercapainya standarisasi, mesin-mesin dn alat-alat dapat dipergunakan secara lebih baik dan lebih efisien, sehingga dapat menurunkan harga pokok dan meningkatkan mutu. – Standarisasi membatasi jumlah jenis bahan dan barang, sehingga mengurangi kemungkinan terjadinya kesalahan. Peraturan umum untuk instalasi cahaya dan tenaga. 1. Semua alat hubung dan perlangkapan pembagi pesawat listrik, motor listrik, hantaran dari alat-alat harus memenuhi peraturan dan pemeriksaan yang berlaku untuk itu. 2. Hal tersebut di atas tidak berlaku untuk tegangan yang lebih dari pada yang ditetapkan. 3. Tegangan untuk instalasi penerangan arus bolak-balik tidak boleh lebih tinggi dari 300 volt terhadap tanah. 4. Instalasi harus terdiri dari paling sedikit dua golongan. Terkecuali jika instalasi tersebut tidak lebih dari 6 titik hubung. Tiap golongan tidak lebih dari 12 titik hubung, untuk pemasangan yang baru tidak lebih dari 10 titik. Ketentuan di atas tidak berlaku untuk penerangan reklame, pesta dan yang bersifat istimewa seperti pada toko. 5. Setiap golongan penerangan, pembagian arusnya harus sama rata pada bagian fasenya. Instalasi Rumah Tinggal Untuk pemasangan suatu instalasi listrik lebih dahulu harus dibuat gambar-gambar rencananya berdasarkan denah bangunan, dimana instalasinya akan dipasang jika spesifikasinya dan syarat-syarat pekerjaan yang diterima dari pihak bangunan / pemesan. Harus diperhatikan spesifikasi dan syarat pekerjaan ini menguraikan syarat yang harus dipenuhi pihak pemborong, antara lain mengenai pelaksanaannya material yang digunakan, waktu penyerahannya dan sebagainya. Gambar-gambarnya harus jelas, mudah dibaca dan dimengerti. Gambar denah bangunannya biasanya disederhanakan. Dinding-dindingnya digambar dengan garis tunggal agar tipis, saluran-saluran listriknya karena lebih penting maka digambar lebih tebal. Supaya gambarnya rapi harus dipilih tebal garis yang tepat. Menurut ayat 401B3, gambar-gambar yang diperlukan yaitu Gambar situasi, untuk menyatakan letak bangunan dimana sintalasinya akan dipasang, serta rencana penyambungan dengan jaringan PLN. A Gambar Instalasinya meliputi – Rencana penempatan semua peralatan listrik yang akan dipasang dan sarana peralatan, misalnya titik lampu, sakelar, kontak-kontak, perlengkapan hubung bagi. – Rencana penyambungan peralatan listrik dengan alat pelayanannya misalnya antara lampu dengan sakelarnya, motor dan pengasutnya dan sebagainya. – Hubungan antara peralatan listrik dan sarana pelayanannya dengan perlengkapan hubung bagi yang bersangkutan. – Data teknis penting dari setiap peralatan listrik yang akan dipasang perencanaan letak saklar,lampu dan stop kontak B Diagram instalasi garis tunggal meliputi – Diagram perlengkapan hubung bagi dengan keterangan mengenai ukuran/daya nominal setiap komponen. – Keterangan mengenai beban yang terpasang dan pembaginya. – Ukuran dan jenis hantaran yang akan digunakan. – System pentanahannya. diagram garis tunggal C Gambar perincian atau keterangan yang diperlukan misalnya – Perkiraan ukuran fisik perlengkapan hubung bagi. – Cara pemasangan alat-alat listriknya – Cara pemasangan kabelnya. – Cara kerja instalasi kontrolnya kalau ada. Pengawasan dan tanggung jawab. Pengawasan pemasangan instalasi listrik dan tanggung jawab pelaksana dan pelaksanaan pekerjaan diatur dalam pasal 910 antara lain ditentukan sebagai berikut. 1. Setiap pemasangan listrik harus mendapat ijin dari instansi yang berwenang, umumnya dari cabang PLN setempat. 2. Penaggung jawab pekerjaan instalasi harus seorang yang ahli berilmu pengetahuan dalam pekerjaan instalasi listrik danmemiliki ijin dari instansi yang berwenang. 3. Pekerjaan pemasangan instalasi listrik harus diawasi oleh seorang pengawas yang ahli dan berpengetahuan tentang listrik, menguasai pengaturan perlistrikan, berpengalaman dlaam pemasangan instalasi listrik dan bertanggung jawab atas keselamatan para pekerjanya. 4. Pekerjaan pemasangan instalasi listrik harus dilaksanakan oleh orang-orang yang berpengalaman tentang listrik. 5. Pemasangan instalasi listrik yang selesai dikerjakan harus dilaporkan secara tertulis kepada bagan pemeriksa umumnya PLN setempat untuk diperiksa dan diuji. 6. Setelah dinyatakan baik secara tertulis oleh bagan pemeriksa dan sebelum diserahkan kepada pemilik, instalasinya harus dicoba dengan tegangan dan arus kerja penuh selama waktu yang cukup lama, semua peralatan yang dipasang harus dicoba. 7. Perencana suatu instalasi listrik bertanggung jawab atas rencana yang telah dibuatnya. 8. Pelaksana pekerjaan instalasi listrik bertanggung jawab atas pekerjaannya selama batas waktu tertentu. Jika terjadi suatu kecelakaan karena kesalahan pemasangan ia bertanggung jawab atas kecelakaan tersebut. Pemeriksaan dan pengujian instalasi listrik meliputi 1. Tanda-tanda. 2. Peralatan listrik yang dipasang. 3. Cara pemasangannya. 4. Polaritasnya. 5. Pentanahannya. 6. Tahanan isolasi. 7. Continuenitas rangkaian. Alat-alat dan bahan yang umum dalam pembuatan instalasi listrik rumah tinggal. – Penghantar / kabel. – Pipa PVC untuk pengkabelan yang di tanam di dalam tembok dengan ukuran standart. – Kotak cabangT-Dos / Cross-Dos. – L-bo untuk tikungan pada pipa. – Rol isolator bila digunakan. – Klem pipa. – Sekrup ukuran yang sama dengan klem pipa. – Saklar sakelar tunggal, sakelar ganda, sakelar seri, sakelar tukar/sakelar hotel dsb apa yang diperlukan. – Stop kontak. – Lampu tergantung lampu apa yang perlu digunakan. – Kotak Hubung Bagi digunakan jika instalasi lebih dari 12 titik. – Sekring / MCB. – Obeng + dan obeng -. – Tang kombinasi, tang potong, tang cucut dsb. – Palu. – Jangan lupa! Yang terpenting dalam pekerjaan instalatir adalah TESTPEN sumber
Untukinstalasi listrik - Fasa R merah - Fasa S kuning - Fasa T hitam - netral biru . Untuk pelengkapan listrik - U / X merah - V / Y kuning - W / Z hitam - Arde loreng hijau - kuning Warna selubung kabel Warna selubung kabel ditentukan sebagai berikut : - Kabel berisolasi tegangan pengenal (500 V) putih Agar pemasangan instalasi listrik bisa terlihat rapi dan fungsional, maka perlu merancang gambar instalasi listrik yang tepat. Gambar instalasi ini berkaitan dengan denah bangunan dan penempatan instalasi listriknya. Pembuatan gambar harus jelas, gampang dibaca dan gampang dipahami. Denah bangunan dibuat lebih sederhana dengan menggambar dinding bangunan memakai garis tunggal dan instalasi listrik ditampilkan dengan garis yang lebih tebal, karena dianggap lebih penting. Agar susunan gambar terlihat rapi dan enak dibaca, maka tentukan ketebalan garis yang sesuai. Setidaknya dalam merancang instalasi listrik menerapkan dua gambar yang meliputi tata letak dan rancangannya. Desain tata letak ini menampilkan secara jelas posisi peralatan listrik dan sarana pelayanannya atau sarana kendalinya, seperti PHB, motor listrik, sakelar, stop kontak, titik lampu dan sebagainya. Sedangkan rancangan instalasi untuk menghubungkan peralatan listrik dengan alat pengendali, seperti cabang sirkuit akhir, alat pengatur kecepatan, motor serta hubungan sakelar dan lampunya. Panduan merancang gambar instalasi listrik Dalam merancang gambar untuk instalasi listrik perlu memperhatikan beragam hal seperti berikut ini. – Menggambar denah bangunan. – Tentukan penggunaan ruangan, seperti dapur, ruang tamu, kamar tidur, ruang keluarga dan sebagainya. – Menentukan posisi PHB atau Perlengkapan Hubung Bagi. Sebaiknya menempatkan di lokasi yang gampang dijangkau dari jalan masuk ke hunian. – Menggambar penempatan berbagai titik lampu berikut dengan sejumlah sakelar yang dibutuhkan. Sangat penting untuk mengetahui hubungan antara lampu dan sakelarnya. Sakelar guna penerangan umum, sebaiknya menempatkannya berdekatan dengan pintu. Dengan begitu kalau pintu terbuka, maka sakelar bisa langsung untuk dijangkau. – Menggambar stop kontak di bagian dinding. Pada umumnya pemasangan stop kontak selalu berdekatan dengan sejumlah sudut ruangan tertentu. Karena stop kontak yang ditempatkan di bagian tengah ruangan, biasanya tidak bisa berfungsi optimal. Hal ini dikarenakan keberadaannya dihalangi oleh furnitur atau perabotan di depannya. Tips mencegah bahaya listrik Supaya penggunaan listrik tetap aman dan tidak membahayakan keselamatan, maka sangat penting untuk memasang instalasi listrik yang benar. Apa saja tips yang bisa diterapkan agar terhindar dari bahaya listrik? – Mungkin Anda pernah tersetrum saat menyentuh layar komputer atau memegang handle pintu kulkas? Kejadian ini dikarenakan sistem pemasangan kabel tidak menerapkan sistem tiga kabel. Karena dengan sistem ini akan membuat perlengkapan listrik terhubung ke tanah dengan benar. – Menerapkan pemutus arus yang sesuai dengan besaran daya dan menghindari penumpukan di stop kontak. Pastikan juga tidak ada kabel yang terkelupas, karena bisa berbahaya bagi anak-anak atau orang berusia lanjut. – Memastikan perlengkapan listrik yang dipasang memiliki label SNI atau Standar Nasional Indonesia, Standar PLN SPLN dan Lembaga Masalah Kelistrikan LMK. -Jangan pernah mengaplikasikan piranti tambahan lainnya yang tidak disarankan dan mengakali KWH meter. Karena tindakan ini melanggar hukum dan bisa mengakibatkan seseorang terkena ancaman pidana. – Untuk pemasangan instalasi listrik yang tepat, sebaiknya menggunakan tenaga berkompeten dan profesional. Jangan sampai salah memilihnya karena sangat berkaitan dengan keamanan dan kenyamanan hunian Anda. Selalu menerapkan cara perawatan dan pengecekan pada instalasi ini sangat tepat dilakukan secara berkala untuk mengetahui kondisi instalasi listrik. Tags Related Post to Panduan Merancang Gambar Instalasi Listrik Instalasi Saklar Tunggal Posted at September 13, 2020 Single Line Diagram Dalam penggambaran Single line DigramSLD ini ada 2 lambang komponen listrik. Yaitu lambang saklar dan lampu. Kemudian ditarik satu garis horizontal... Read More Melalui Jasa, Memasang Listrik Tanpa Risiko Posted at February 5, 2017 Listrik menjadi bagian yang harus terpasang di rumah, kantor, sekolah, bangunan property yang lain. Perlu diperhatikan bahwa tidak sembarang orang mampu memasang listrik. Dibutuhkan... Read More Cari Tahu Nama Peralatan Pada Instalasi Listrik Di Rumah Posted at February 5, 2017 Sedikit menuju ke belakang, Michael Faraday memang menjadi ilmuwan yang jenius. Entah apa jadinya jika ilmuwan satu ini tidak dapat menemukan listrik. Tanpa listrik... Read More Mengenal Jenis-jenis Saklar Listrik Posted at October 23, 2015 Salah satu bagian dari peralatan listrik adalah saklar listrik. Sebuah saklar listrik berfungsi untuk menghubungkan dan memutuskan aliran listrik dari sebuah peralatan elektronik atau... Read More CARA Pemasangan Peralatan Instalasi Listrik Posted at October 4, 2015 Instalasi listrik sangat vital dalam sebuah bangunan, baik itu rumah, perkantoran, hotel dan sebagainya. Oleh karenanya cara pemasangan yang tepat harus diterapkan. Tujuannya sebagai... Read More Ukuran, bentuk dan mutu barang. 2. Cara menggambar dan cara kerja Untuk pemasangan suatu instalasi listrik lebih dahulu harus dibuat gambar-gambar rencananya berdasarkan denah bangunan, dimana instalasinya akan dipasang jika spesifikasinya dan syarat-syarat pekerjaan yang diterima dari pihak bangunan / pemesan. Gambar situasi, untukPendahuluan Instalasi tenaga listrik merupakan salah satu bagian yang sangat penting dalam pembangunan rumah, gedung atau bangunan untuk melindungi keselamatan manusia dan hewan yang berada di daerah sekitar sehingga aman dari sengatan listrik. Mengingat masih sering terjadinya kebakaran pada suatu bangunan baik rumah, pasar maupun gedung-gedung yang penyebabnya diduga karena hubung singkat atau secara umum karena listrik. Pada suatu rumah atau bangunan pun masih banyak ditemukan instalasi listrik yang mengabaikan persyaratan umum instalasi listrik PUIL, Standar Nasional Indonesia SNI dan tidak memperhatikan ketentuan dari keamanaan dan teknologi modern dan juga estetika keindahan. Adapun sering ditemukan masalah bahwa instalasi listrik pada bangunan atau pun rumah tidak tersusun dengan rapih atau pengkawatannya berserahkan begitu saja tanpa melihat keindahan, keamanan, serta kerapihan dari suatu instalasi listrik. Sehingga, pemandangan atau keindahan pengkawatan di bangunan atupun rumah tampak kurang rapih, aman dan nyaman. Mungkin hal itu disebabkan karena ada perbaikan instalasi listrik bangunan atau rumah itu sebelumnya. Sehingga, hal tersebut dibiarkan begitu saja. Mungkin juga dikarenakan kelalaian atau karena faktor lainnya tanpa merapihkan kembali pengkawatannya. Pendistribusian energi listrik juga harus diperhatikan sebaik mungkin agar energi listrik dapat terpenuhi dengan baik. Instalasi tenaga listrik yang akan ada, sebaiknya juga mempertimbangkan juga konsep penghematan dan biaya. Seperti yang telah kita temui di sekolah, puskesmas, pasar, rumah sakit atau gedung lainnya ada beberapa bagian didalam ruangan contohnya tidak berfungsinya stop kontak dan matinya lampu pada ruang mengajar maupun kantor guru, toilet yang mengakibatkan aktifitas dari guru maupun siswa itu sendiri terganggu. Hal itu mungkin disebabkan dari sambungan-sambungan liar yang terhubung di bagian bangunan yang mengalami gangguan aliran listrik, juga karena tidak adanya perawatan yang berkala atau karena kelalaian pengguna itu sendiri yang mengakibatkan aliran listrik di ruangan itu putus. Discover the world's research25+ million members160+ million publication billion citationsJoin for free Materi Training Basic InstallationPendahuluanInstalasi tenaga listrik merupakan salah satu bagian yang sangat penting dalampembangunan rumah, gedung atau bangunan untuk melindungi keselamatan manusia dan hewanyang berada di daerah sekitar sehingga aman dari sengatan listrik. Mengingat masih seringterjadinya kebakaran pada suatu bangunan baik rumah, pasar maupun gedung – gedung yangpenyebabnya diduga karena hubung singkat atau secara umum karena listrik. Pada suatu rumah ataubangunan pun masih banyak ditemukan instalasi listrik yang mengabaikan persyaratan umuminstalasi listrik PUIL, Standar Nasional Indonesia SNI dan tidak memperhatikan ketentuan darikeamanaan dan teknologi modern dan juga estetika sering ditemukan masalah bahwa instalasi listrik pada bangunan atau pun rumahtidak tersusun dengan rapih atau pengkawatannya berserahkan begitu saja tanpa melihat keindahan,keamanan, serta kerapihan dari suatu instalasi listrik. Sehingga, pemandangan atau keindahanpengkawatan di bangunan atupun rumah tampak kurang rapih, aman dan nyaman. Mungkin hal itudisebabkan karena ada perbaikan instalasi listrik bangunan atau rumah itu sebelumnya. Sehingga,hal tersebut dibiarkan begitu saja. Mungkin juga dikarenakan kelalaian atau karena faktor lainnyatanpa merapihkan kembali pengkawatannya. Pendistribusian energi listrik juga harus diperhatikansebaikmungkin agar energi listrik dapat terpenuhi dengan tenaga listrik yang akan ada, sebaiknya juga mempertimbangkan juga konseppenghematan dan biaya. Seperti yang telah kita temui di sekolah, puskesmas, pasar, rumah sakitatau gedung lainnya ada beberapa bagian didalam ruangan contohnya tidak berfungsinya stopkontak dan matinya lampu pada ruang mengajar maupun kantor guru, toilet yang mengakibatkanaktifitas dari guru maupun siswa itu sendiri terganggu. Hal itu mungkin disebabkan dari sambungan– sambungan liar yang terhubung di bagian bangunan yang mengalami gangguan aliran listrik, jugakarena tidak adanya perawatan yang berkala atau karena kelalaian pengguna itu sendiri yangmengakibatkan aliran listrik di ruangan itu Pengertian instalasi listrikInstalasi listrik adalah peralatan yang terpasang didalam maupun diluar bangunan untukmenyalurkan arus listrik. Secara umum instalasi listrik dibagi menjadi dua jenis, yaitu 1 Instalasi penerangan listrik2 Instalasi daya listrikRancangan instalasi listrik harus memenuhi ketentuanPUIL dan peraturan yang terkait dalam dokumen penunjang tenaga listrik dan peraturan lainnya.**Di sampaikan oleh Aris Suryadi, ST, MT, IPM pada Acara Basic Installation_ELBARAI_2019, Teknologi Listrik, PEI. B. Persyaratan Umum Instalasi Listrik PUILMaksud dan tujuan Persyaratan Umum Instalasi Listrik PUIL ini ialah agar pengusahaaninstalasi listrik terselenggara dengan baik, untuk menjamin keselamatan manusia dari bahaya kejutlistrik, keamanan instalasi listrik beserta perlengkapannya, keamanan gedung serta isinya darikeakaran akibat listrik, dan perlindungan Persyaratan Umum Instalasi Listrik PUIL ini, harus pula diperhatikan ketentuan yang terkait dalam dokumen berikut 1 Undang – undang nomor 1 tahun 1970 tentang keselamatan kerja, beserta peraturan pelaksanaannya; 2 Undang – undang nomor 15 tahun 1985 tentang ketenagalistrikan; 3 Undang – undang nomor 23 tahun 1997 tentang pengelolaan lingkungan hidup; 4 Peraturan pemerintah nomor 10 tahun 1989 tentang penyediaan dan pemanfaatan tenaga listrik; 5 Peraturan pemerintah nomor 25 tahun 1995 tentang usaha penunjang tenaga perancangan sistem instalasi listrik harus diperhatikan tentang keselamatan manusia,makhluk hidup lain dan keamanan harta benda dari bahaya dan kerusakan yang bisa ditimbulkanoleh penggunaan instalasi listrik. Selain itu, berfungsinya instalasi listrik harus dalam keadaan baikdan sesuai dengan maksud Prinsip – prinsip dasar instalasi listrikBeberapa prinsip dasar instalasi listrik yang harus menjadi pertimbangan pada pemasanganinstalasi listrik. Adapun prinsip dasar tersebut ialah sebagai berikut1 KeandalanArtinya, bagaimana peralatan listrik melakukan kemampuannya dalam waktu tertentu dengan peralatan yang dipakai pada instalasi tersebut haruslah handal baik secara mekanik maupunsecara elektrik. Keandalan juga berkaitan dengan sesuai tidaknya pemakaian pengaman jika terjadigangguan, contohnya bila terjadi suatu kerusakan atau gangguan harus mudah dan cepat diatasi dandiperbaiki agar gangguan yang terjadi dapat KetercapaianArtinya, dalam pemasangan peralatan instalasi listrik yang relatif mudah dapat dijangkau olehpengguna pada saat mengoperasikannya dan tata letak komponen listrik tidak susah untukdioperasikan, sebagai contoh pemasangan saklar tidak terlalu tinggi atau terlalu KetersediaanArtinya, kesiapan suatu instalasi listrik dalam melayani kebutuhan baik berupa daya, peralatanmaupun kemungkinan perluasan instalasi. Apabila ada perluasan instalasi tidak mengganggu sistem instalasi yang sudah, tetapi kita hanya menghubungkannya pada sumber cadangan yang telah diberipengaman. 4 KeindahanArtinya, dalam pemasangan komponen atau peralatan instalasi listrik harus ditata sedemikian rupa,sehingga dapat terllihat rapih dan indah serta tidak menyalahi peraturan yang KeamananArtinya, harus mempertimbangkan faktor keamanan dari suatu instalasi listrik, agar supaya amandari tegangan sentuh ataupun aman pada saat EkonomisArtinya, biaya yang dikeluarkan dalam pemasangan instalasi listrik harus diperhitungan denganteliti dengan pertimbangan – pertimbangan tertentu sehingga biaya yang dikeluarkan dapat sehematmungkin tanpa harus mengesampingkan hal – hal Pengaruh lingkunganPengaruh pada lingkungan kerja peralatan instalasi listrik dapat dibedakan menjadi dua,yaitu lingkungan normal dan lingkungan tidak normal. Lingkungan tidak normal dapatmenimbulkan gangguan pada instalasi listrik yang normal. Untuk itu, jika suatu instalasi ataubagian dari suatu instalasi berada pada lokasi yang pengaruh luarnya tidak normal, maka diperlukanperlindungan yang sesuai. Pengaruh luar yang tidak diimbangi dengan peralatan yang memadaiakan menyebabkan rusaknya peralatan dan bahkan dapat membahayakan juga pengaruh kondisi tempat akan dipasangnya suatu instalasi listrik,misalnyadalam suatu industri apakah penghantar untuk menghindari tekanan mekanis. Oleh karena itu, padapemasangan- pemasangan instalasi listrik hendaknya mempunyai rencana perhitungan dan analisayang PenghantarPengahantar ialah suatu benda yang berbentuk logam ataupun non logam yang bersifatkonduktor atau dapat mengalirkan arus listrik dari satu titik ke titik yang lain. Penghantar dapatberupa kabel ataupun berupa kawat Jenis PenghantarKabel merupakan pengahantar yang dilindungi dengan isolasi dan keseluruhan inti dilengkapidengan selubung pelindung bersama, contohnya ialah kabel NYM, NYA dan kawat penghantar ialah pengahantar yang tidak diberi isolasi contohnya ialah BC bareconductor, penghantar berlubang hollow conductor, ACSR allumunium conductor stellreinforced, dsb. Secara garis besar, penghantar dibedakan menjadi duamacam, yaitua. Penghantar berisolasiDapat berupa kawat berisolasi atau kabel, batasan kawat berisolasi adalah rakitan penghantartunggal, baik serabut maupun pejal yang diisolasi NYA, NYAF, dsb.Gambar 1. Kabel berisolasib. Penghantar Tidak berisolasiMerupakan pengahantar yang tidak dilapisi oleh isolator, contoh penghantar tidak berisolasi BCbare conductor. Jenis – jenis isolasi yang dipakai pada penghantar listrik meliputi isolasi dariPVC Poly Vinyl Chlorid.Gambar 2. Kabel tanpa berisolasi2 Jenis KabelDilihat dari jenisnya, penghantar dapat dibedakan, yaitu a. Kabel instalasi Biasa digunakan pada instalasi penerangan, jenis kabel yang banyak digunakan dalam instalasibanguan untuk pemasangan tetap ialah NYA dan Kabel FleksibelBiasanya digunakan untuk peralatan yang sifatnya tidak tetap atau berpindah-pindah, dan ditempatkemungkinan adanya gangguan mekanis atau getaran dengan peralatanyang harus tahan terhadap tarikan dan Pemilihan PenghantarDalam pemilihan jenis penghantar yang akan digunakan dalam suatu instalasi dan luas penghantaryang akan digunakan pada instalasi tersebut ditentukan berdasarkan6 enam pertimbangan a. Kemampuan Hantar Arus KHAUntuk menentukan luas penampang penghantar yang diperlukan maka, harus ditentukanberdasarkan atas arus yang melewati penghantar tersebut. Kemampuan hantar arus yang dipakaidalam pemilihan penghantar adalah 1,25 kali arus nominal yang melewati penghantar Susut Tegangan Susut tegangan merupakan rugi yang diakibatkan resistansi dan reaktansi pada kabel tegangan atau susut tegangan dalam saluran tenaga listrik adalah berbanding lurus denganpanjang saluran dan beban, berbanding terbalik dengan penampang saluran. Kerugian ini dalampersen ditentukan dalam batas - batas tertentu. Misalnya di PT. PLN berlaku pada tegangan 5%,-10% dari tegangan pelayanan. Pada PUIL 2000 disebutkan bahwa susut tegangan antara PHB utamadan setiap titik beban tidak boleh lebih dari 5% dari tegangan PHB utama bila semua kabelpenghantar instalasi dilalui arus maksimum yang ditentukan arus nominal pengaman. Kabelpenghantar yang digunakan harus memenuhi persyaratan kemampuan hantar arus yang ditentukandan rugi tegangan yang yang Kondisi SuhuSetiap penghantar memiliki resistansi R, jika penghantar tersebut di aliri oleh arus maka terjadirugi-rugi panas, jika dialiri dalam waktu yang lama ada kemungkinan terjadinya kerusakan padapenghantar tersebut, oleh karena itu dalam pemilihan penghantar faktor koreksi juga Kondisi LingkunganDalam pemilihan jenis penghantar yang akan digunakan,harus disesuaikan dengan kondisi dantempat penghantar tersebut akan ditempatkan atau dipasang. Apakah penghantar tersebut akanditanam dalam tanah atau dipasang melewati udara. e. Kekuatan MekanisPenentuan luas penampang penghantar kabel juga harus diperhitunkan apakah adanya kemungkinanadanya kekuatan mekanis ditempat pemasangan kabel itu besar atau tidak, dengan demikian dapatdiperkirakan besarkekuatan mekanis yang mungkin terjadi pada Kemungkinan PerluasanSetiap instalasi listrik yang dirancang dan dipasang dengan perkiraan adanya penambahan beban dimasa yang akan datang, oleh karena itu luas penampang pengahantar harus dipilih lebih besarminimal satu tingkat diatas luas penampang sebenarnya, tujannya adalah jika dilakukanpenambahan beban maka penghantar tersebut masih mencukupi dan susut tegangan yang akanterjadi akan PengamanPengaman adalah suatu perlatan listrik yang digunakan untuk melindungi komponen listrik darikerusakan yang diakibatkan oleh gangguan seperti arus beban lebih ataupun arus hubung dari pengaman dalam distribusi tenaga listrikadalah a. Isolasi, yaitu untuk memisahkan instalasi atau bagiannya dari catu daya listrik untuk alasan Kontrol, yaitu untuk membuka atau menutup sirkuit instalasi selama kondisi operasi normal untuk tujuan operasi Proteksi, yaitu untuk pengaman kabel, peralatan listrik dan manusianya terhadap kondisi tidak normal seperti beban lebih, hubung singkat dengan memutuskan arus gangguan dan mengisolasi gangguan yang Pekerjaan instalasi yang baikDalam instalasi atau pengkabelan yang hendak digunakan ada sejumlah persyaratan danperaturan yang memiliki aplikasi bahwa pengerjaan yang baik. dan tepat bahan harus digunakansebab pengerjaan yang buruk akan menghasilkan instalasi yang tidak memuaskan dan bahkanberbahaya, bahkan jika semuanya peraturan lain dipatuhi. Pengerjaan yang baik hanya mungkinsetelah pelatihan yang tepat dan pengalaman praktis. Pengetahuan teori sangat diperlukan dansangat penting, tetapi keterampilan hanya dapat diperoleh dengan latihan. Untuk itu harus selaludiingat bahwa pemilihan bahan, tata letak pekerjaan, keterampilan dan semua pengalamanbergabung untuk menentukan karakter dan efisiensi instalasi. Gambar 3. Estetika dalam instalasiG. Menggunakan alat yang tepatAda pepatah lama tentang menilai seorang pekerja dengan melihat alat-alatnya, ini sangatbenar. Seorang tukang listrik harus memiliki seperangkat alat yang baik jika pekerjaan itu harusdilakukan secara efisien. Gambar 4. Alat yang tepatApalagi, cara teknisi listrik merawatnya. Peralatan dan kondisi penyimpanannya merupakanindikasi yang sangat pasti kelas pekerjaan tukang listrik tersebut. Selain alat tangan biasa, yang olehtukang listrik dalam menyediakan untuk diri mereka sendiri, ada yang lain seperti beberapa jenisalat-alat listrik, mesin bending, mesin sekrup listrik yang biasanya disediakan oleh majikan, danyang semuanya akan berkontribusi pada tujuan 'pengerjaan yang Inspeksi dan testingTujuan inspeksi, pengujian dan sertifikasi atau pelaporan. Alasan mendasar untukmemeriksa dan menguji instalasi listrik adalah untuk menentukan apakah pekerjaan instalasi baruaman untuk dimasukkan ke dalam layanan, atau sebuah instalasi yang ada aman untuk tetapberoperasi sampai inspeksi berikutnya selesai. Diperlukan kompetensi untuk melakukan pemeriksaan listrik dan pengujian inspektur melakukan inspeksi dan pengujian listrik apa puninstalasi harus memiliki pengetahuan dan pengalaman yang relevan dengan sifat instalasi sedangdiperiksa dan diuji, dan untuk teknis standar. Inspektur juga harus sepenuhnya berpengalamandalam inspeksi dan pengujian prosedur dan menggunakan peralatan pengujian yang sesuai selamainspeksi dan proses saluran harus terhubung ke konduktor pelindung dalam papan distribusi, ini biasanyadicapai dengan menggunakan tali penghubung terhubung antara konduktor saluran dan koneksipentanahan terkait ke sirkuit tertentu. Gambar 5. Tes untuk kontinuitas Setelah dilakukannya tes dan tentunya memastikan bahwa instalasi listrik tersebut aman untukdioperasikan Pustaka[1] Aris Suryadi, 2013. Bengkel Listrik dan Mekanik Dasar, Teknik Elektro, PEI.[2] M. Neidle “Teknologi Instalasi Listrik”, Erlangga, Jakarta. 1982.[3] P. Van. Harten, 1981. Instalasi Listrik Arus Kuat I,II CV. Trimita Mandiri, Bandung, 1981[4] Suryatmo, Dasar-dasar Teknik Listrik, Rineka Cipta, Jakarta. 1996[5] PUIL 2011, Amd 4 ResearchGate has not been able to resolve any citations for this has not been able to resolve any references for this publication.BerdasarkanUndang-Undang nomor 30 tahun 2009 Tentang Ketenagalistrikan, pasal 44 ayat 4 dijelaskan bahwa "Setiap instalasi tenaga listrik yang beroperasi wajib memiliki SERTIFIKAT LAIK OPERASI (SLO)". Bahkan didalam Undang-Undang Ketenagalistrikan terserbut dijelaskan juga ketentuan sanksi bagi pengoperasian instalasi tenaga listrik yang Gambar Instalasi listrik rumah sederhana ini merupakan sebuah denah rumah sederhana yang saya buat menggunakan AutoCAD. Denah di atas merupakan denah diagram satu garis atau biasa disebut sebagai diagram perencanaan. Saya membuat denah ini kurang lebih memakan waktu sekitar satu jam. Luas dari denah rumah ini yaitu berukuran 18 x 8 cm di kertas A4. Oke tanpa berlama-lama lagi kita langsung ke pembahasannya......Pembuatan Gambar Instalasi Listrik Rumah SederhanaPada proses pembuatan ini memerlukan waktu kurang lebih satu jam. Langkah pertama dalam proses pembuatan denah diagram satu garis ini adalah membuat denah rumah terlebih dahulu. Kami rencanannya akan membuat denah rumah ini dengan skalar 1 1000 artinya adalah 1cm di denah sama dengan 1000 cm 1 meter di kondisi sebenarnya. Kemudian ukuran ruman ini kami rencanakan adalah 18 x 8 m2. Artinya adalah rumah ini memiliki panjang 18m dan lebar 8 meter. Kemudian pembuatan masing-masing ruangan-pun kami juga kondisikan sesuai kebutuhan konsumen yaitu terdapat 2 kamar tidur, 1 kamar mandi, garasi, dapur, ruang keluarga dan ruang tamu. Luas masing-masing ruangan juga kami sesuaikan dengan keinginan konsumen seperti pembuatan denah selesai maka selanjutnya adalah pembuatan titik beban dan titik penerangan. Maksud dari titik penerangan adalah penempatan lampu di setiap ruangan. Kemudian maksud dari titik beban adalah penempatan stop kontak di beberapa selanjutnya adalah membuat diagram satu garis itu sendiri. Seperti namanya diagram satu garis ini hanya memiliki satu garis untuk melambangkan hubungan kabel dari KWH Meter ke setiap peralatan listrik Lampu dan Stop Kontak. Diagram satu garis ini memiliki 3 simbol untuk membedakan kabel fasa, netral dan ground. Kabel Fasa dilambangkan dengan garis merahKabel Netral dilambangkan dengan garis biruKabel Grund dilambangkan dengan garis hijauUntuk pelayanan saklar ke lampu disesuaikan dengan kebutuhan dan efisiensi rangkaian. Apabila kalian ingin melayani dua buah lampu dengan sebuah saklar sekaligus kalian bisa menggunakan Saklar Seri. Akan tetapi pada rangkaian ini kami hanya menggunakan saklar Saklar Seri adalah memakai sebuah saklar untuk melayani dua buah atau bahkan tiga buah lampu sekaligus. Saklar seri ini digunakan untuk tujuan ke-praktisan, efisiensi waktu dan biaya Saklar Tunggal adalah memakai sebuah saklar untuk melayani hanya satu men-download gambar instalasi listrik rumah sederhana ini tanpa watermark dari silahkan klik kata download di bawah ini Download di SiniTerimakasih Sudah Berkunjung dan Semoga Membantu
1 Alat dan Bahan Konvensional. a) Kertas gambar putih (manila/padalarang), kertas sketsa dan kertas milimeter: digunakan untuk ambar tata letak yang digambar dengan pensil. b) Kertas kalkir: digunakan untuk gambar asli, yang kemudian dapat dibuat gambar cetak biru (blue print) atau cetak kontak (contact print).Buku ini disusun untuk membantu mahasiswa dalam mempelajari mata kuliah Desain Instalasi Listrik I dan II yang diajarkan di Politeknik Negeri Malang pada semester II dan III. Tujuannya adalah agar mahasiswa memiliki kemampuan, keterampilan dan sikap kerja yang dibutuhkan dalam mendesain merancang, memodifikasi, memasang konstruksi, memeriksa inspeksi, mengoperasikan, memelihara, mencari gangguan trouble shooting, dan memperbaiki instalasi industri starter motor-motor listrik. Discover the world's research25+ million members160+ million publication billion citationsJoin for free 1Desain Instalasi Listrik I & Capaian Pembelajaran Setelah membaca dan mengkaji Bab ini, mahasiswa akan mampuMenyebutkan macam-macam komponen instalasi konstruksi, cara kerja dan fungsi komponen instalasi Instalasi IndustriBAB SATUPenulisAbdul ManafRahmat SuciptoEpiwardi 2 PendahuluanListrik memiliki peran vital menunjang hajat hidup orang banyak danstrategis. Listrik menjadi bagian yang tak terpisahkan dalam kehidupan umatmanusia, karena hampir semua aktivitas umat manusia membutuhkanketersediaan masyarakat modern dan komunitas masyarakat dunia usaha/duniaindustri DU/DI, ketersediaan tenaga listrik mutlak dibutuhkan. Mengingatvitalitas dan strategisnya fungsi dan peranan listrik, maka ketersediaannya harusmemenuhi azas “andal, aman, dan akrab lingkungan” bagi yang menyediakannyamaupun bagi yang dan konstruksi ketenagalistrikan terdiri dari Instalasi penyediaantenaga listrik dan instalasi pemanfaatan tenaga listrik. Instalasi PenyediaanTenaga Listrik meliputipembangkit tenaga listrik, transmisi tenaga listrik, distribusi tenaga listrikdan alat pembatas dan pengukur APP. Instalasi Pemanfaatan Tenaga ListrikIPTL pada umumnya dibagi menjadi instalasi domestik perumahan/tempattinggal, instalasi non domestik perkantoran/mall dan instalasi industri motor-motor listrik. Dalam buku desain instalasi I ini pembahasannya adalah desaininstalasi industri, khususnya tentang starter motor induksi. KontaktorPada umumnya starter motor listrik menggunakan kontaktor elektromagnetsebagai alat kendalinya start-stop. Kontaktor magnet magnetic contactoradalah suatu alat hubung mekanik yang dikendalikan oleh elektro-magnet. Bilakumparan coil elektromagnet kontaktor diberi daya power atau dihubungkandengan sumber tegangan yang sesuai dan arus mengalir pada koil, maka intimagnet akan menjadi magnet dan menarik kontak sehingga kontak utamanyamenjadi terhubung dan dapat mengalirkan arus listrik ke Prinsip kerja Instalasi Industri 3Kontaktor dapat dikendalikan dari jarak jauh remote dengan menggunakankawat kabel kecil melalui tombol tekan push button, dan otomatis denganbantuan alat kendali seperti float switch, floatless switch, flow switch, pressureswitch, limit switch, proximity switch atau melalui output PLC dan lain-lainnya. Biasanya pada kontaktor terdapat beberapa kontak yang berdasarkanfungsinya terdiri dari kontak utama main contact dan kontak bantu auxiliarycontact. Kontak utama digunakan untuk menghubungkan sumber tegangandengan beban, sedangkan kontak bantu digunakan untuk sirkit kendali. Jeniskontaknya bisa NO, yaitu kontak normal membuka Normally Open dan kontaknormal menutup Normally Close/ NC. Kontak NO berarti saat kontaktormagnet belum bekerja kondisi off kedudukannya membuka dan bila kontaktorbekerja kontak itu menutup/menghubung. Sedangkan kontak NC berarti saatkontaktor belum bekerja kondisi off kedudukan kontaknya menutup dan bilakontaktor bekerja kontak tersebut membuka. Pada terminal kontaktor diberi tanda dengan kode huruf dan angka. Untukkontak-kontak utama NO diberi tanda dengan bilangan bulat tunggal satu digit.Kontaktor tiga-kutub 3-pole memiliki 3 tiga kontak utama yang diberi tandadengan kode nomor 1,3,5 L1, L2, L3 untuk terminal masukan dan 2,4,6 T1,T2, T3 untuk terminal keluarannya. Untuk kontak utama NC diberi tanda R1-R2, R3-R4 dan seterusnya. Koil kontaktor diberi tanda A1-A2. Untuk kontak-kontak bantu auxiliary contacts pada rangkaian kontrolditandai dengan bilangan bulat ganda dua digit, yang menunjukkan nomorfungsi dan nomor urut. Digit pertama puluhan menunjukkan nomor urut,sedangkan digit kedua menunjukkan fungsi/jenisnya. Kontak bantu NO diberitanda nomor 13-14, 43-44 dan kontak bantu NC21-22, 31-32 dan Instalasi Listrik I & II 4 Gambar Tanda terminal kontak utama kontaktor dirancang agar dapat mengalirkan arusbesar, maka dengan demikian arus yang besar dapat dikendalikan oleh aruskumparan yang relatif kecil yaitu yang digunakan sebagai pemberi energi padakumparan kaki-kaki luar inti magnet ini terdapat cincin magnet bayanganmagnet shading coils agar kontaktor tidak bergetar. Untuk mengurangi panasyang disebabkan oleh arus pusar, inti magnet kontaktor dibuat dari pelat-pelattipis baja silikon. Kumparan coil kontaktor menghasilkan fluks magnet yangdiperlukan untuk menarik inti penggerak elektromagnet, terbuat dari kawattembaga berisolasi yang diletakkan pada kaki tengah inti magnet stasioner. Batas tegangan kerja 0,8 - 1,1 Un Konsumsi daya 7 - 22 Blok Kontak Bantu Auxiliary Contact BlockPada kontaktor biasanya tersedia berbagai macam lengkapan accessoriesatau alat tambahan yang dapat dipasang langsung pada kontaktor dengan sistemclip on yang terdiri antara lain ⮚Lengkapan untuk dipasang di samping kontaktor⮚Lengkapan untuk dipasang di depan kontaktorBlok kontak digunakan untuk menambah jumlah kontak bantu padakontaktor dengan cara pemasangan clip on di samping atau di depan kontak tambahan ini terdiri dari blok kontak bantu seketika dan blok kontaktunda kontak bantu seketika instantaneous auxiliary contact block tersedia1 kontak yang dipasang disamping kontaktor, 2 dan 4 kontak yang dipasang didepan kontaktor lihat gambar Komponen Instalasi Industri 5Gambar Blok kontak bantu blok kontak tunda waktu time delay auxiliary contact block denganpemasangan disisipkan clip on di depan kontaktor ada 2 tipe, yaitu penundaanhidup on delay dan penundaan mati off delay masing-masing memiliki 2kontak NO dan NC. Timer pneumatik bekerja berdasarkan tekanan udara padabalon karet di mana pengaturan waktu diperoleh dengan cara memutar sekruppengatur udara bulat dan yang umum dipakai untuk starter motor memilikisetelan 0,1 sampai 30 Blok kontak bantu tunda waktu timer pneumatik. Kontaktor BantuKontaktor bantu adalah kontaktor yang tidak memiliki kontak utama hanyamemiliki kontak bantu saja dan dipasang pada sirkit kontrol pengendali yangberfungsi untuk membantu atau mengendalikan kerjanya kontaktor utama. Gambar Kontaktor Relay ControlBentuk fisik relay pengendali atau biasa dikenal dengan relay saja, dikemasdalam wadah plastik transparan gambar memiliki kontak tukar NO/NCdengan kaki-kaki yang ditancapkan pada socket untuk penyambungan keterminalnya. Prinsip kerjanya sama seperti kontaktor magnet, bedanya padakemampuan kontaknya dalam mengalirkan arus listrik sangat terbatas relatifkecil kurang dari 10 Instalasi Listrik I & II 6 Relay tidak memiliki kontak utama karena tidak dirancang untuk berhubungandengan arus besar melainkan dirancang sebagai pemutus dan penghubung sirkitkendali. Gambar Relay Thermal Overload Relay TORThermal Overload Relay TOR adalah Gawai Proteksi Beban LebihGPBL yaitu alat pengaman untuk melindungi motor listrik dari kerusakanakibat gangguan beban lebih overload. Thermal Overload Relay TOR dipasang di bawah kontaktor, di manakaki-kaki TOR terminal input elemen pemanas 1,3,5 disambung ke terminaloutput kontaktor sedangkan terminal output TOR dihubungkan keterminal motor. Kontak NC 95-96 disambung seri dengan coil kontaktor, danterminal NO 97-98 disambung ke lampu pilot indikator overload trip padasirkit kerja termal beban lebih berdasarkan panas yang ditimbulkan oleharus yang mengalir melalui elemen-elemen pemanas bimetal. Dan pelengkunganbimetal akibat panas akan menggerakkan kontak pemutus kontak nc 95-96membuka.Komponen Instalasi Industri 7Gambar Thermal Overload Relay TOR. MCB Miniature Circuit BreakerTujuan dari penerapan gawai proteksi alat pengaman adalah Mengamankan peralatan pada sistem akibat adanya kondisi abnormal. Cepat melokalisir bagian yang terganggu menjadi sekecil mungkin. Mengamankan manusia dari bahaya yang ditimbulkan oleh listrik. Dapat memberikan keandalan yang tinggi dalam penyaluran tenaga listrik. Karena gawai proteksi merupakan kunci kelangsungan kerja dari suatusistem tenaga, maka untuk menjamin keandalan dari sistem tenaga yangbersangkutan, gawai proteksi harus memenuhi persyaratan sebagai berikut cepat bereaksi, selektif, sensitif, handal dan ekonomisMCB miniature circuit breaker atau pemutus sirkit mini adalah pengamansirkit yang dilengkapi dengan pengaman thermis bimetal untuk pengamanbeban lebih dan juga dilengkapi pengaman elektromagnetik untuk proteksihubung menggunakan MCB adalah Dapat memutuskan sirkit tiga fase walaupun terjadi hubung pendek padasalah satu fasenya.Dapat digunakan kembali setelah sirkit diperbaiki akibat hubung pendekatau beban lebih.Mempunyai respon yang baik apabila terjadi hubung pendek atau satu kutub untuk pengaman satu fase, sedangkan untuk pengamantiga fase biasanya memiliki tiga kutub dengan tuas yang disatukan, sehinggaapabila terjadi gangguan pada salah satu kutub maka kutub yang lainnya jugaakan ikut Instalasi Listrik I & II 8 Gambar MCB satu kutub a dan tiga kutub b. Circuit Breaker untuk MotorAda dua jenis pemutus sirkit circuit breaker untuk proteksi motor yaitusecara thermis dan elektromagnetis, di mana jenis termis berfungsi untukmengamankan arus beban lebih sedangkan jenis elektromagnetis berfungsi untukmengamankan jika terjadi hubung pendek. Pengaman thermis pada motor circuitbreaker memiliki prinsip yang sama dengan thermal overload yaitumenggunakan dua buah logam yang digabungkan bimetal, pengamanan secarathermis memiliki kelambatan, ini bergantung pada besarnya arus yang harusdiamankan, sedangkan pengaman elektromagnetik menggunakan sebuahkumparan yang dapat menarik sebuah jangkar dari besi Magnetic Motor Circuit Breaker GV2-P.Dapat digunakan sebagai manual starter maupun bersamaan dengankontaktor. Mengkombinasikan proteksi hubung pendek short circuit dan bebanlebih overload .Gambar Thermal magnetic motor circuit Motor Circuit Braker GV2-L.Secara khusus digunakan pada asosiasi gabungan dengan kontaktor danoverload relay. Hanya untuk proteksi hubung pendek short circuit.Komponen Instalasi Industri 9Gambar Magnetic motor circuit Fuse DisconnectorUntuk perlindungan motor terhadap gangguan hubung pendek selaindilakukan oleh pemutus sirkit circuit breaker biasanya juga digunakanpengaman lebur sekering/fuse atau fuse disconnector yang merupakangabungan pengaman lebur dengan lebur fuse ialah alat pengaman arus lebih yang mempunyaielemen yang dapat lebur, jika arus yang melaluinya melebihi harga tertentuPUIL 1977 ayat 110 P8.Jika terjadi hubung pendek short citcuit, maka kawat sekering akanmeleleh melebur dan putus sehingga saluran sirkit menjadi terputus. Sekeringyang sudah putus itu perlu diganti baru dengan ukuran rating ampere Fuse ELCB Earth Leakage Circuit Breaker / GPASGPAS Gawai Proteksi Arus Sisa lebih dikenal dipasaran dengan sebutanELCB Earth Leakage Circuit Breaker atau RCCB Residual Current CircuitBreaker atau GFCI Ground Fault Circuit Interrupter. Peralatan ini berfungsiDesain Instalasi Listrik I & II 10 untuk mengamankan manusia akibat arus sisa/bocor karena kegagalan isolasi,baik dari sentuhan langsung maupun dari sentuhan tidak langsung dan jugaberfungsi sebagai pengaman bahaya ini memiliki sebuah transformator arus dengan inti berbentukgelang. Inti ini melingkari semua penghantar suplai, termasuk penghantar netral. Gambar Prinsip kondisi normal, jumlah arus yang dilingkari oleh inti transformatorakan sama dengan nol 1 fase atau 3 fase. Kalau ada arus bocor ke bumi,keadaan seimbang ini terganggu, arus diferensial yang ada bila melebihi arusjatuh nominalnya sensitifitas akan menyebabkan gawai ini bekerja. Menurut PUIL 2000 ayat GPAS ialah gawai yang menggunakanpemutus yang yang peka tehadap arus sisa, yang dapat memutus sirkit termasukpenghantar netralnya secara otomatis dalam waktu tertentu, apabila arus sisayang timbul karena terjadinya kegagalan isolasi melebihi nilai tertentu, sehinggatercegahlah bertahannya tegangan sentuh yang terlalu Instalasi Industri 11Gambar ELCB/ dari sentuh langsung - GPAS dengan arus operasi sisa pengenal 30 mAPUIL 2000 Proteksi dari sentuh tak langsung - GPAS dengan arusoperasi sisa pengenal 300 mA. PUIL 2000 Proteksi dari bahayakebakaran - GPAS dengan arus operasi sisa pengenal tidak lebih dari 500 mA.PUIL 2000 Pushbutton Tombol-tekanPush Button merupakan suatu jenis saklar yang banyak dipergunakan dalamrangkaian pengendali. Saklar ini ada yang memiliki kontak tunggal yaitu kontakNC merah untuk stop [0] dan kontak NO hijau untuk start/on [I] yangmemiliki dua buah terminal sambungan. Sedangkan yang memiliki kontak gandadouble contact memiliki sepasang kontak yaitu NC dan NO dengan empat buahterminal sambungan. Pushbutton akan bekerja bila tombolnya ditekan dan saklar ini akanmemutus atau menghubung sesuai dengan jenis kontaknya. Bila tekanan dilepasmaka kontak akan kembali ke posisi semula karena tekanan pegas. Pushbuttonjenis kepala jamur mush room head biasanya digunakan untuk emergency stoppenghentian darurat.jenis kepala jamur mush room headGambar Pushbutton tombol-tekan. Selector Switch Sakelar PilihSaklar ini biasanya digunakan untuk memilih operasi on/off,automatic/manual, putar kiri/kanan, suplai PLN/genset dan sebagainya. Alat initerdiri dari beberapa kontak, dan sakelar akan mengubah kontak-kontak menutupatau membuka dan beroperasi dalam beberapa posisi. Misalnya untuk 3 posisibisa dipilih untuk operasi manual, otomatis dan Instalasi Listrik I & II 12 Gambar Selector Sakelar Pelampung Float SwitchSakelar ini digunakan untuk mendeteksi batas-batas ketinggian suatupermukaan zat cair. Sakelar ini direncanakan untuk memberikan pengontrolansecara otomatis pada motor-motor yang menggerakkan Sakelar Pembatas Limit switchSakelar pembatas memiliki kontak NO dan NC, yang akan bekerja jikatersentuh sesuatu benda karena adanya gaya mekanis sehingga kontak akanmembuka NC atau menutup NO. Sakelar ini digunakan sebagai peralatanpemandu pilot device dalam suatu sirkit kendali dari starter magnetik untukstart, stop dan pembalikan arah putaran motor. Limit switch digunakan bila objekyang akan dideteksi dapat disentuh. a bGambar Float switch a dan limit switch b. Sakelar Kedekatan Proximity SwitchProximity switch dibagi menjadi dua Komponen Instalasi Industri 13●Sensor proximity induktif untuk objek metal●Sensor proximity kapasitif untuk beragam bahan objekSensor ini bekerja berdasarkan perubahan induktansi untuk sensorproximity induktif atau kapasitansi untuk sensor proximity kapasitif, yangdipengaruhi oleh ada atau tidaknya objek di daerah kerja sensor tersebut. Sensorini digunakan untuk aplikasi di mana objek yang akan dideteksi tidak dapatdisentuh dan jarak sensornya tidak terlalu jauh sampai dengan 6 cm. Sakelar Suhu Temperature SwitchSakelar ini direncanakan untuk pengendalian otomatis suhu ruangan atauuntuk mengoperasikan pemanas, blower, fan, solenoid valve, pompa , danperalatan lainnya.a bGambar Temperature switch a dan sensor proximity b. Sakelar Tekanan Pressure SwitchSakelar ini bekerja berdasarkan tekanan. Dalam pemakaiannya sakelar inidigunakan untuk motor penggerak pompa dan kompresor udara. Desain Instalasi Listrik I & II 14 a bGambar Pressure switch a dan foot switch b Sakelar Kaki Foot SwitchSakelar ini dioperasikan dengan menggunakan kaki. Dalam pemakaiannyasakelar ini digunakan untuk motor penggerak mesin pres atau pemotong. Lampu Indikator Indicator/Pilot LampLampu indikator digunakan sebagai petunjuk atau tanda pada sistemkendali, misalnya memberi tanda siap dioperasikan atau belum, polaritas terbalikatau tidak, motor berputar searah jarum jam atau berlawanan, kondisi kerjaoperasi, kondisi gangguan, kondisi manual atau otomatis, kondisi lokal atauremote dan Lampu indikator pilot lampKomponen Instalasi Industri ResearchGate has not been able to resolve any citations for this has not been able to resolve any references for this publication. 1 KTL.IR02.301.01. Merancang Instalasi Listrik Bangunan Sederhana (RumahTinggal, Sekolah dan Rumah Ibadah) 2. KTL.IR02.302.01. Merancang Instalasi Listrik Tegangan Rendah Bangunan Kampus, Gedung Olahraga dan Kantor. 3. KTL.IR02.303.01. Merancang Instalasi Listrik Tegangan Menengah Dan Rendah Untuk Bangunan Kampus, Gedung Olahraga Dan Kantor. Pipa untuk kelistrikanJenis Pipa untuk Instalasi Listrik Rumah dan Gedung. Sebelum pemasangan instalasi listrik, terlebih dahulu diperlukan data teknis bangunan / objek yang akan dipasang, misalnya dinding dibuat dari papan kayu /bata merah; batako / asbes atau lainnya. Dan langit-langit berupa plafon atau beton dan sebagainya. Dengan demikian dalam perancangan instalasi dapat ditentukan jenis penghantar yang akan yang digunakan peghantar NYA, maka harus menggunakan pelindung pipa, sedangkan untuk jenis lain misalnya NYM atau NYY tidak diharuskan, tetapi jika menggunakan pipa akan diperoleh bentuk yang lebih baik dan pipa pada instalasi listrik dapat dipasang didalam tembok / beton maupun diluar dinding / pada permukaan papan kayu, sehingga terlihat rapi. Pemasangan didalam tembok sangat bermanfaat disamping sebagai pelindung penghantar juga saat dilakukan penggantian penghantar dikemudian hari akan mudah dan pipa ini meliputi memotong, membengkok dan menyambung. Jenis Pipa Pelindung Untuk sementara ini jenis pipa yang digunakan pada instalasi listrik ada 3 macam, yaitu 1. Pipa Union 2. Pipa paralon atau PVC 3. Pipa fleksibelPipa Listrik Pipa UnionPipa union adalah pipa dari bahan plat besi yang diproduksi tanpa menggunakan las dan biasanya diberi cat meni berwarna merah. Pipa union dalam pengerjaannya mudah dibengkok dengan alat pembengkok dan mudah dipotong dengan gergaji union untuk kabel listrikJika lokasi pemasangannya mudah dijangkau tangan, maka harus dihubungkan dengan pentanahan, kecuali bila digunakan untuk menyelubungi kawat pentanahan arde. Umumnya dipasang pada tempat yang kering, karena untuk menghindari terjadi korosi atau Listrik Pipa Paralon PVCPipa ini dibuat dari bahan paralon / PVC. Jika dibandingkan dengan pipa union, keuntungan pipa PVC adalah lebih ring-an, lebih mudah pengerjaannya dengan pemanasan dan merupakan bahan isolasi, sehingga tidak akan mengakibatkan hubung singkat antar penghantar. Disamping itu penggunaannya sangat cocok untuk daerah lembab, karena tidak me-nimbulkan korosi. Namun demikian, pipa PVC memiliki kelemahan yaitu tidak tahan digunakan pada temperatur kerja diatas Listrik Pipa FleksibelPipa fleksibel dibuat dari potongan logam / PVC pendek yang disambung sedemikian rupa sehingga mudah diatur dan lentur. Pipa ini biasa digunakan sebagai pelindung kabel yang berasal dari dak standar ke APP, atau juga digunakan sebagai pelindung penghantar instalasi tenaga yang menggunakan motor listrik, misalnya mesin press, mesin bubut, mesin skraf, dan Kuncipipa listrik,ukuran pipa instalasi listrik,ukuran pipa listrik,Pipa listrik yang bagus,pipa kabel listrik rumah,jenis pipa listrik,pipa instalasi listrik,Jenis pipa listrik terbaik,harga paralon listrik,pipa instalasi Builder ID, Platform Online terdepan tentang teknologi konstruksi. Teknik perkayuan, teknik bangunan, Teknik pengelasan, Teknik Kelistrikan, teknik konstruksi, teknik finishing dan produk bangunan, review Alat pertukangan, informasi teknologi bahan bangunan, inovasi teknologi konstruksiRead NextMarch 24, 2023Trend PCB dan Tantangan Manufaktur PCB di Era IoT, dan AIMarch 22, 2023Rangkaian Star Delta Pengertian, Cara kerja, dan Wiring Star DeltaMarch 14, 2023Perbedaan Komponen Aktif dan Komponen Pasif ElektronikaMarch 10, 2023Apa Itu USB? Cara Kerja, Tipe, Kelebihan dan Kelemahan USBMarch 7, 2023Solenoid Valve Fungsi, Cara kerja, & Bagian Solenoid ValveMarch 7, 2023Limit Switch Pengertian, Cara Kerja, dan Fungsi Saklar BatasMarch 7, 2023Optocoupler Pengertian, Jenis, dan Cara Kerja OptocouplerMarch 7, 2023Pengertian Arus Listrik, Cara mengukur dan Rumur Arus ListrikMarch 7, 2023Pengertian Voltase Tegangan, Rangkaian dan Jenis VoltaseMarch 7, 2023Transistor IGBT, Jenis dan Karakteristik IGBT Diantaranyaseperti untuk kulkas, mesin cuci, rice cooker, dan lain peralatan lain sejenisnya. Simbol instalasi listrik ini menjadi materi dasar yang perlu dipelajari oleh pemula yang berkecimpung di dunia kelistrikan. Dengan mengetahui simbol instalasi listrik tentunya akan memudahkan kita mengenali fungsi dan meminalisir resiko yang ada. - Saat ini hampir semua alat-alat rumah tangga berupa barang elektronik, sehingga membutuhkan listrik dalam penggunaannya. Kebutuhan sehari-hari yang sangat bergantung pada listrik, menyebabkan persoalan listrik di dalam hunian pun perlu diperhatikan dengan cermat. Salah-salah bisa berisiko pada konsleting listrik yang berujung pada petaka. Oleh karena itu, sangat perlu untuk mengetahui cara instalasi listrik yang benar. Artikel berikut akan membahas tentang serba-serbi instalasi Instalasi ListrikInstalasi listrik memiliki pengertian sebagai sebuah perangkat yang dipergunakan untuk mengalirkan energi listrik dari sumber listrik ke berbagai alat elektronik yang memerlukan listrik. Kemudian, terdapat berbagai macam jenis sumber listrik. Sebut saja aki, genset, baterai, solar cell, dan lainnya. Namun, sumber listrik yang umum digunakan pada kebutuhan rumah tangga berasal dari pembangkit listrik yang dikelola oleh PLN adalah perusahaan yang menyediakan sumber listrik untuk disalurkan ke rumah-rumah, tetapi PLN hanya menyuplai meteran dan aliran listriknya saja. Anda sebagai pemilik rumah harus tetap mempersiapkan dan memasang instalasi listrik sendiri. Alat-alat yang perlu dipersiapkan sebelum menginstalasi listrik adalah alat pengukur, pengaman jaringan, panel hubung bagi atau sering disebut PHB, saklar, pentanahan, dan Juga Daya Listrik Rumah Golongan & Cara Menambah Daya Listrik RumahPersyaratan dalam Melakukan Instalasi ListrikDalam menginstalasi listrik wajib memenuhi tiga persyaratan yang diberikan oleh pemerintah. Berikut adalah persyaratan dalam instalasi listrik1. Syarat EkonomisPemasangan perangkat listrik pada hunian harus memenuhi syarat ekonomis, artinya instalasi listrik dibuat sederhana sehingga biaya pemasangan dan pemeliharaan yang dikeluarkan tidak terlalu besar2. Syarat KeamananInstalasi listrik yang dilakukan jangan sampai membahayakan keselamatan penghuni rumah, perangkat listrik, bangunan, dan benda-benda lain yang mungkin terkena bahaya listrik. Pada syarat keamanan, terdapat dua macam yang harus Anda pahamia Syarat Keamanan Perencanaan KerjaPerangkat listrik yang Anda pasang harus dibuat seaman mungkin sehingga tidak menimbulkan kecelakaan sekecil apapun. Tidak menyebabkan kematian pada manusia. Selain itu juga wajib menggunakan alat-alat yang sesuai peraturan dan terjamin kelayakannya. Tidak menimbulkan kerusakan pada benda-benda di sekitarnya jika terjadi gangguan seperti tegangan tinggi, arus pendek, beban lebih, dan lain sebagainya. Oleh sebab itu, sikring dan pemutus daya listrik harus terpasang di rangkaian instalasi listrik.b Syarat Keamanan Kelangsungan KerjaMaksud dari syarat ini adalah pengaliran arus listrik pada konsumen wajib terpenuhi dan terjamin dengan baik. Apabila terjadi gangguan pada perangkat listrik, instalasi listrik yang terpasang harus dapat memutus aliran listrik yang konslet. Kemudian, perangkat yang mengalami gangguan juga wajib segera diperbaiki sesuai keandalan beban3. Syarat KeandalanPerangkat listrik yang terpasang wajib berfungsi baik dan optimal, sehingga tidak mendatangkan bahaya dan mencelakai pengguna listrikBaca Juga 7 Tips Renovasi Rumah Hemat Biaya yang Perlu Anda LakukanInstalasi listrik yang dipasang di rumah tentu mendatangkan banyak manfaat untuk menunjang kegiatan sehari-hari. Inilah beberapa manfaat yang bisa Anda dapat dengan melakukan instalasi listrik1. Mempermudah Aktivitas di RumahBayangkan seperti apa susahnya jika tempat tinggal Anda tidak menyediakan listrik? Tentu akan sulit dalam melakukan banyak hal, bukan?Zaman yang sudah modern ini membuat hampir seluruh peralatan rumah tangga bergantung pada tenaga listrik dalam penggunaannya. Dengan menginstalasi listrik di rumah, tentulah seluruh kegiatan Anda jadi lebih mudah dan Tempat Tinggal Menjadi Nyaman untuk DitinggaliTempat tinggal merupakan pusat semua kegiatan dengan keluarga. Aliran listrik di rumah bisa membuat hunian Anda jadi lebih nyaman ditinggali. Dikarenakan kegiatan belajar, menikmati hiburan, memasak, bekerja, dan sebagainya bisa dilakukan di rumah jika sudah terpasangi perangkat Memberikan KeamananTingkat kriminalitas yang tinggi menyebabkan banyak kebutuhan dalam pemasangan CCTV yang membutuhkan tenaga listrik untuk penggunaannya. Oleh karena itu, instalasi listrik pada hunian sangat Juga 11 Cara Mudah Menghemat Air, Yuk, Selamatkan Bumi dari KekeringanKomponen Instalasi ListrikBerbagai komponen perlu Anda persiapkan sebelum melakukan instalasi listrik. Di bawah ini daftar beberapa komponen instalasi listrik yang diperlukan1. SaklarSecara fungsi, komponen instalasi listrik satu ini digunakan untuk memutuskan dan menghubungkan arus listrik. 2. Stop kontakKetika Anda membutuhkan daya listrik untuk menyalakan sebuah perangkat elektronik, pastinya Anda akan mencolokkannya ke stop kontak, bukan? Nah, stop kontak merupakan salah satu komponen yang berfungsi sebagai alat pemutus ketika terjadi kontak di antara arus negatif, positif, dan grounding dalam instalasi listrik 3. PipaPipa listrik merupakan komponen yang sering digunakan dalam instalasi listrik. Nah, salah satu fungsinya adalah sebagai pelindung kawat penghantar / listrik atau biasanya disebut juga sebagai pipa listrik atau pipa pelindung IsolasiSecara umum, isolasi listrik memiliki fungsi untuk menjaga terjadinya konsleting antar sambungan kabel MCBMCB Miniatur Circuit Breakerkomponen kelistrikan yang bertugas untuk memutus aliran listrik ketika terjadi arus berlebih ataupun Kabel listrikDilansir dari Wikipedia, kabel listrik merupakan sebuah media yang digunakan untuk menyalurkan energi listrik. Sebuah kabel listrik terdiri dari isolator dan ELCB Earth Leakage Circuit BreakerELCB Earth-Leakage Circuit Breaker merupakan alat pengaman listrik dari resiko kebocoran arus listrik. ELCB biasa dapat ditemukan di dalam panel listrik, seperti MCB. Sekilas ELCB mirip dengan MCB, tetapi ELCB dan MCB ini mempunyai fungsi yang T-dusT-dus adalah kotak atau wadah penyambung yang menyimpan sambungan instalasi listrik di dalamnya. Selain sambungan dapat lebih terlihat rapi, sambungan listrik yang disimpan dalam produk tersebut terjamin keamanannya karena tidak terpapar EmbodusEmbodus merupakan tempat untuk sambungan kabel pada dinding dan sekaligus dipakai sebagai tempat menempel sakelar, stop kontak listrik, stop kontak AC, stop kontak kabel telepon dan stop kontak kabel televisi, serta untuk menempelkan aksesoris lain yang berkenaan dengan instalasi listrik pada dinding tembok Kotak MCB dan ELCBSeperti namanya box mcb/elcb ini berfungsi sebagai tempat/kotak untuk menempatkan MCB atau ELCB agar instalasi listrik dapat bekerja lebih aman dan BargainserBargainser merupakan salah satu komponen pada instalasi listrik yang berfungsi sebagai pembatas daya listrik yang masuk pada tempat tinggal. Alat tersebut juga biasanya berfungsi untuk mengukur jumlah daya listrik satuan kWh yang digunakan di sebuah Pengaman listrikAlat pengaman arus listrik merupakan alat yang biasanya digunakan untuk memutus secara otomatis apabila dalam suatu Instalasi listrik mengalami FittingFitting memiliki beragam fungsi, salah satunya yakni sebagai dudukan lampu seperti lampu pijar, neon, TL, downlight dan jenis lampu lainnya. Secara umum, fitting merupakan alat untuk menghubungkan lampu dengan jaringan listrik secara Instalasi ListrikPada pemakaian sehari-hari, ada jenis-jenis instalasi listrik yang umum digunakan. Di bawah ini adalah daftarnya1. Berdasarkan aliran arus listrika Instalasi arus searah DCArus listrik searah Direct Current atau DC merupakan aliran elektron dari suatu titik yang energi potensialnya tinggi ke titik lain yang energi potensialnya lebih rendah. Contoh dari penggunaan listrik arus searah yaitu penyaluran tenaga listrik komersil yang pertama dibuat oleh Thomas Alfa Edison di akhir abad ke 19 menggunakan listrik arus searah.b Instalasi arus bolak-balik ACMenurut Wikipedia, arus bolak-balik merupakan arus listrik yang memiliki arah arus yang berubah-ubah secara bolak-balik. Sifat arus bolak-balik berbeda dengan arus searah yang arah arusnya tidak berubah-ubah terhadap Berdasarkan penggunaan energi listrika Instalasi peneranganInstalasi penerangan merupakan suatu rangkaian beberapa komponen listrik dari sumber ke beban yang saling berhubungan antara satu dengan lainnya secara listrik, yang terletak pada suatu tempat atau ruangan tertentu. Jenis instalasi ini berupa titik cahaya sehingga terbentuklah suatu sistem yang mempunyai fungsi. Nah, salah satu fungsi dari sistem ini adalah untuk penerangan.b Instalasi tenaga mesin listrikInstalasi tenaga listrik merupakan sebuah pemasangan komponen-komponen peralatan listrik untuk melayani perubahan energi listrik menjadi tenaga mekanis dan kimia. Instalasi listrik yang lebih baik adalah instalasi yang aman bagi manusia dan akrab dengan lingkungan Berdasarkan tegangan listrika Tegangan rendahTegangan Rendah Low Voltage = LV, tegangan rendah berkisar antara 50 volt – 1000 volt 1 KVb Tegangan menengahTegangan menengah/MV berkisar 1000 Volt 1 KV – Volt 36 KVc Tegangan tinggiTegangan Tinggi High Voltage berkisar 36 KV – Volt 150 KV.d Tegangan ekstra tinggiTegangan berkisar antara diatas 150 KV – 750 KVe Tegangan ultra tinggiTegangan Ultra Tinggi High Voltage berkisar diatas 750 Juga 11 Cara Menghemat Air BersihCara Menginstalasi Perangkat Listrik1. Hitung luas hunian secara detil dan menyertakan jumlah ruangan2. Mencari tahu besar daya listrik3. Mempersiapkan peralatan instalasi listrik4. Melakukan survey untuk mencari tahu kabel instalasi yang bagus5. Merancang skema instalasi listrik rumah6. Memasang kabel yang menjadi arus utama7. Sambungkan kabel, saklar, stop kontak, dan perangkat lain yang diperlukan8. Melakukan testing dengan mengaktifkan MCBInstalasi listrik memang sangat dibutuhkan untuk mewujudkan hunian yang ideal. Temukan tempat tinggal yang ideal dan bersahabat di Mustika Park Place. Disokong fasilitas kelas atas namun dengan DP ringan, Anda bisa mendapat kediaman yang nyaman untuk berkegiatan sehari-hari bersama keluarga tercinta. Untukinstalasi listrik, Anda membutuhkan beberapa material penunjang, contohnya boks MCB ( miniature circuit breaker), Earth-leakage circuit breaker (ELCB), sakelar tunggal, sakelar ganda, stop kontak, lampu, kabel, isolasi, pipa PVC, kotak sambungan, dan sebagainya. Pastikan bahan-bahan tersebut memiliki kualitas baik dan aman. Ilustrasi komponen instalasi listrik. Foto PLNKomponen instalasi listrik adalah bahan atau benda yang dipasang, baik sebagai komponen utama maupun komponen bantu, sehingga membentuk satu kesatuan dalam sistem instalasi listrik. Tiap komponen listrik memiliki fungsi yang ini bisa dipasang di mana saja, salah satunya pada bangunan. Oleh karena itu diperlukan pengetahuan standar aman bagi komponen instalasi yang akan digunakan supaya pemasangan berjalan dengan lebih memahaminya, berikut penjelasan tentang komponen instalasi listrik lengkap dengan jenisnya yang biasa dipasang pada Instalasi Listrik Pada BangunanAda banyak komponen instalasi listrik yang beredar di pasaran. Untuk menentukan keamanan komponen instalasi listrik, diperlukan pemahaman akan standar yang buku Dasar-dasar Instalasi oleh Dr. Agus Adiarta, ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam memilih komponen instalasi listrik, di antaranya Nama pembuat atau merk dagang; Keterangan tentang daya, tegangan, atau arus pengenal; dan Tanda pengenal standar yang komponen instalasi listrik. Foto Dok. PLNJika sudah memerhatikan standar tersebut, selanjutnya adalah perhatikan jenis komponen instalasi listrik yang akan digunakan. Mengutip buku Utilitas Bangunan dan Modul Kenyamanan oleh Ir. Theresia Pynkywati, berikut jenis komponen instalasi listrik pada bangunan yang perlu diketahui1. Bergainser alat pengukur dan pembatasBergainser adalah alat yang berfungsi sebagai pembatas daya listrik pelanggan. Komponen ini juga berfungsi sebagai pengukur jumlah daya listrik yang digunakan konsumen dalam satuan kWh.Bergainser berfungsi sebagai sakelar utama pemutus aliran listrik apabila terjadi kelebihan pemakaian daya oleh konsumen, adanya gangguan hubungan singkat dalam instalasi listrik ataupun sengaja dimatikan untuk keperluan perbaikan instalasi listrik bangunan Meter listrik kWH MeterAlat ini berfungsi untuk mengukur besaran daya pada bangunan rumah tinggal dalam satuan kWh kilowatt hour. Pada bargainser, meter listrik merupakan deretan angka, baik secara analog atau digital yang akan berubah sesuai penggunaan daya listrik. Petugas pencatat PLN akan mencatat angka-angka ini rutin setiap control merupakan sebuah komponen yang bekerja dengan cara berputar bila terjadi pemakaian daya listrik. Perputaran spin control ini akan semakin cepat bila daya listrik yang digunakan semakin besar dan akan melambat jika daya listrik yang digunakan berkurang/sedikit. Besarnya daya pemakaian akan dicatat oleh "meter listrik" dan bila terjadi kelebihan akan dibatasi oleh komponen instalasi listrik. Foto Nugroho Sejati/kumparan4. Sakering/pengaman listrikSakering merupakan komponen pengaman listrik yang sifat kerjanya meleburkan kawat pada komponen tersebut. Jenis kawatnya berbeda, masing-masing memiliki hantar kawat dengan arus tertentu, misalnya 2A, 4A, 6A, dan NYM adalah kabel listrik yang berisolasi PVC dan berintikan kawat lebih dari satu. Jumlahnya bisa 2, 3, ataupun 4. Jenis kabel NYM sama dengan isolasi luar yang biasanya berwarna putih. Sedangkan warna isolasi bagian dalam biasanya memiliki warna yang beragam. Karena itu, kabel listrik NYM relatif lebih kuat terhadap gesekan, gencetan, ataupun itu komponen instalasi listrik?Apa saja jenis komponen instalasi listrik pada bangunan?Apa itu bergainser? modelalat pengubah listrik yang dibuat berdasarkan rangkaian pengubah besaran listrik sebagai pemahaman akan pengetahuan/ konseptual dan prosedural. dan produk Membuat rancangan gagasan dalam rekayasa model bentuk gambar skets/tertulis untuk bangunan instalasi kegiatan pembuatan model listrik dengan bangunan instalasi dengan teknologi .